Trites atau Pagit² merupakan salah satu makanan yang sangat khas bagi Kalak (orang) Karo. Makanan ini dominannya di sajikan atau dihidangkan saat-saat pesta rakyat seperti pesta tahunan (kerja tahun). Karena umumnya lembu dipotong oleh anak kampung. Disamping khas makanan ini tergolong ekstrim bagi kebanyak orang. Kenapa saya sebutkan ekstrim? Karena bahan utama adalah olahan yang di ambil dari lambung (usus) lembu.
Kalau kita perhatikan lembu, dia memproses makanan itu adalah dua kali, setelah dia memakan rerumputan itu tidak di olah langsung oleh lambung, tapi disimpan sementara. Ada kalanya dia merasa santai atau tidak bekerja aktif, saat itulah apa yang sudah dimakan sebelumnya akan di tarik ulang ke mulut dan di kunyak kembali.
Rerumputan yang pertama masuk itulah yang di ambil dan di olah kembali menjadi makanan khas oleh Kalak (orang) Karo. Dengan kombinasi bumbu yang disesuaikan dan kombinasi daging, kulit, tulang belulang lembu (sapi) daun singkong dan sebagainya.
Rerumputan yang pertama masuk itulah yang di ambil dan di olah kembali menjadi makanan khas oleh Kalak (orang) Karo. Dengan kombinasi bumbu yang disesuaikan dan kombinasi daging, kulit, tulang belulang lembu (sapi) daun singkong dan sebagainya.
Kabarnya di Philipina tepatnya di daerah Mindanao Selatan, Propinsi South Cotabato ada kuliner yang serupa namanya pait-pait. Kalau di Karo rasanya Pedas karena pengaruh penyedap rasa Cabe sementara di Philipina tidak.
Di zaman now Trites ini populer juga disebut Soto Karo
No comments:
Post a Comment